You are currently viewing Peningkatan Pelayanan PLUT bagi UMKM 2025: Sinergitas Up Scalling UMKM Bersama Stakeholder Strategis

Peningkatan Pelayanan PLUT bagi UMKM 2025: Sinergitas Up Scalling UMKM Bersama Stakeholder Strategis

Sajingan Besar, 25 Februari 2025 – Pemerintah Kabupaten Sambas menggelar kegiatan Peningkatan Pelayanan Pusat Layanan Usaha Terpadu (PLUT) bagi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Tahun 2025 dengan mengusung tema “Sinergitas Up Scalling UMKM Bersama Stakeholder Strategis UMKM”. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat ekosistem UMKM lokal melalui peningkatan layanan, akses pasar, dan integrasi dalam jaringan rantai pasok yang lebih luas.

Acara ini diselenggarakan di PLBN Aruk, sebagai salah satu titik strategis yang menghubungkan Kabupaten Sambas dengan Malaysia. Sebagai daerah yang berbatasan langsung dengan Malaysia, Kabupaten Sambas memiliki potensi besar dalam pengembangan UMKM berbasis ekspor. Oleh karena itu, program ini berfokus pada peningkatan kapasitas UMKM agar dapat bersaing di pasar global dengan dukungan dari berbagai pemangku kepentingan, termasuk pemerintah, akademisi, dunia usaha, serta komunitas UMKM.

Camat Sajingan Besar, Obertus, SP, dalam sambutannya menyampaikan apresiasinya terhadap pelaksanaan kegiatan ini. Beliau menekankan pentingnya dukungan lintas sektor dalam meningkatkan daya saing UMKM lokal.

“Kegiatan ini menjadi momentum penting bagi UMKM di Kabupaten Sambas, khususnya di daerah perbatasan, untuk semakin berkembang dan mampu bersaing di pasar internasional. Dengan adanya sinergi antara pelaku usaha dan pemangku kepentingan, diharapkan UMKM dapat lebih maju dan mandiri,” ungkapnya.

Kepala Dinas Koperasi, UKM, dan Perdagangan Kabupaten Sambas dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini diharapkan dapat memberikan solusi konkret terhadap tantangan yang dihadapi UMKM, terutama dalam hal produksi, pemasaran, dan akses pembiayaan.

“Sinergitas antara UMKM dengan stakeholder strategis sangat diperlukan untuk menciptakan ekosistem bisnis yang berkelanjutan. Dengan layanan yang lebih baik, kami optimis UMKM lokal dapat naik kelas dan memperluas jangkauan pasarnya, termasuk ke luar negeri,” ujarnya.

Dalam kegiatan ini, berbagai layanan disediakan untuk mendukung pengembangan UMKM, seperti konsultasi bisnis, pendampingan legalitas usaha, pelatihan digital marketing, serta fasilitasi akses pembiayaan dari perbankan dan lembaga keuangan lainnya. Selain itu, juga diadakan sesi networking yang mempertemukan pelaku UMKM dengan pembeli potensial, baik dari dalam maupun luar negeri.

Tinggalkan Balasan